Jakarta (ANTARA News) - Produsen hidrolik untuk alat berat ekskavator asal Jepang PT KYB Hydraulics Manufacturing membangun pabriknya di Indonesia dengan nilai investasi sebesar 25 juta dolar AS.

"Lokasinya di Kawasan Industri Bekasi Fajar, Cibitung. Pabrik tersebut berdiri di atas tanah seluas empat hektar," kata Presiden Direktur PT KYB Hydraulics Manufacturing Hatsuo Yokota di Jakarta, Selasa.

Hatsuo mengatakan, kapasitas produksi dari pabrik hidrolik ekskavator pertamanya tersebut mencapai 3.000 silinder per bulan untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri dan ekspor.

"Kami juga akan mengekspornya ke Thailand. Jadi, 20 persen dari total produksinya akan diekspor dan 80 persennya untuk kebutuhan di Indonesia," kata Hatsuo.

Menurutnya, produk yang mereka hasilkan akan dimanfaatkan oleh mitra bisnis alat berat mereka di Indonesia, seperti PT Caterpillar Indonesia, PT Komatsu Indonesia dan PT Daya Kobelco Construction Machinery Indonesia.

Hatsuo menambahkan, Tingkat Kandungan Dalam Negeri dari pabrik tersebut memang masih rendah, karena sebagian besar bahan baku masih diimpor dari Jepang.

Namun, ia mengatakan bahwa perusahaan akan berupaya meningkatkan TKDN dari pabrik tersebut secara bertahap.

Ia memandang, Indonesia sebagai pasar yang potensial bagi industri hidrolik untuk alat berat ini, karena banyak kegiatan pembangunan dan pengembangan.

Pabrik tersebut mulai dibangun pada 2013 dan mulai beroperasi pada Desember 2015. Perusahaan tersebut mengundang Menteri Perindustrian Saleh Husin untuk meresmikan pembukaan resmi pabrik pada Rabu, 18 Februari 2015.

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2015