Doha (ANTARA News) - Lelaki yang dituduh sebagai penyebab tabrakan sebuah mobil yang menewaskan enam gadis Qatar saat mereka kembali dari menonton pesta olahraga Asian Games digelandang ke kantor polisi, demikian media lokal melaporkan. Pengendara yang memacu mobil Land Cruiser dengan kecepatan tinggi kehilangan kendali dikarenakan ada laki-laki yang mencoba mengambil gambar wanita melalui selulernya ketika mobil tersebut melaju dengan kecepatan tinggi di pinggiran kota, kata salah seorang keluarga korban. Tertuduh adalah dikenal sebagai tetangga keluarga para korban. "Tertuduh itu menyerahkan dirinya ke polisi setelah dia menerima ancaman mau dibunuh," kata keluarga korban. Seorang korban yang selamat dari tragedi tersebut telah diterbangkan ke Jerman untuk selanjutnya diberi perawatan medis. Tiga dari gadis yang tewas tersebut adalah karyawan kesehatan, seorang pegawai bank, dan seorang petugas pusat anak-anak. Korban keempat adalah pengangguran dan dua lainnya adalah pelajar. Pemberitahuan tentang kematian itu baru datang dua hari kemudian setelah dikatakan ada seorang wanita India berusia 60 tahun yang bekerja sebagai seorang relawan di Asian Games, terjatuh dan tewas ketika dia menyeberang di jalan ramai pusat kota, demikian AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006