Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla pada Minggu malam meluncurkan buku biografinya berjudul "Berbekal Seribu Akal Pemerintahan Dengan Logika" yang berisi saripati pidato-pidatonya dalam berbagai kegiatan kenegaraan. Dalam acara tersebut Jusuf Kalla yang mengenakan pakaian batik tersebut didampingi oleh Ibu Mufidah Jusuf Kalla. Sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu nampak hadir dalam acara peluncuran buku yang berlangsung di Gedung Perpustakaan RI Jakarta Pusat tersebut. Mereka antara lain Menko Perekonomian Boediono, Menko Kesra Aburizal Bakrie, Menteri Perdagangan Mari E Pangestu, Menristek Kusmayanto Kadiman, Menteri Perindustrian Fahmi Idris, Menkop dan UKM Suryadharma Ali, Mensos Bachtiar Chamsyah, Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Meutia Hatta, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Taufik Effendi, dan Menakertrans Erman Suparno. Selain itu Ketua MPR Hidayat Nurwahid, Ketua DPR Agung Laksono, budayawan Romo Mudji Sutrisno, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, sejumlah politisi dari Partai Golkar, serta sejumlah pimpinan media massa cetak maupun elektronik juga hadir dalam acara itu. Penyusun buku yang diterbitkan Penerbitkan Gramedia tersebut, Tomi Lebang mengatakan bahwa kalimat-kalimat dan alasan yang disampaikan Jusuf Kalla atas banyak hal selalu menjadi alternatif, dan tidak jarang mengundang perdebatan yang membangun. "Ini yang menjadi dorongan kami untuk menyusun buku ini.Tidak ada agenda apapun di balik penerbitan buku tersebut, kecuali untuk mengumpulkan dan menyampaikan pikiran Jusuf Kalla dalam pidatonya sebagai Wapres selama satu tahun pertama pemerintahan SBY-JK," katanya. Sedangkan pimpinan Penerbit Gramedia Jacob Oetama mengatakan, hal yang menarik dalam buku tersebut antara lain ide-ide yang disampaikan Kalla dalam buku tersebut dilanjutkan dengan perbuatan dan tindakan. "Ini yang sangat diperlukan kita sebagai bangsa, terutama dari para pemimpin bangsa. Demokrasi jangan hanya berhenti pada berbicara, perlu `follow up` dengan kerja dan tindakan," katanya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006