Jakarta (ANTARA News) - Menkeu Sri Mulyani Indrawati memperkirakan defisit anggaran akhir 2006 mencapai 1-1,1 persen dari PDB (Produk Domestik Bruto), dari target sebelumnya di APBN Perubahan 2006, yaitu 1,2 persen.
"Overall APBN kita sampai akhir tahun cukup aman. Defisitnya mungkin tidak sebesar yang kita rencanakan. Kita sekarang mengukur kemungkinan 1-1,1 persen," kata Menkeu di Jakarta, Rabu.
Menkeu menambahkan salah satu faktor penyebab rendahnya defisit anggaran adalah belanja pemerintah yang tidak akan mencapai 100 persen.
"Beberapa pengeluaran memang tidak akan direalisasikan sampai akhir tahun. Tetapi itu jauh lebih baik daripada dipaksakan. Dan kita tidak ada luncuran seperti yang disepakati dengan DPR," kata Menkeu.
Selain itu, katanya, penerimaan negara juga diperkirakan akan sesuai dengan target (on track), kecuali setoran dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang terkait dengan impor.
"PPh (Pajak Penghasilan) semua on track. Hampir semua PPN berbasis sumber daya alam (SDA) ada beberapa yang masih meleset, tapi kita tunggu sampai 31 Desember," katanya.
Menkeu menjelaskan PPN terkait dengan impor diperkirakan turun mengingat aktivitas impor yang agak turun. (*)
COPYRIGHT © ANTARA 2006
