Padang (ANTARA News) - Seluruh korban tewas sebanyak 18 orang dalam bencana tanah longsor di Jorong Koto Baru, Nagari Air Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, telah ditemukan tim Sarkorlak dan warga setempat. ANTARA News dari lokasi kejadian, Sabtu sore, melaporkan, dua korban terakhir yang ditemukan masing-masing Adi (14) dan Muslim (16) di reruntuhan puing-puing rumah mereka yang hancur tertimbun tanah. Adi ditemukan sekitar pukul 14.30 WIB dan Muslim pada pukul 15.30 WIB. Dengan demikian 18 korban tewas telah berhasil ditemukan dan kini dievakuasi di Mushola Nurul Ikhwan untuk dimandikan, dikafani dan disholatkan untuk selanjutnya dimakamkan secara massal. Sebelumnya, 16 jenazah korban yang telah ditemukan masing-masing : 1. Riki (12), ditemukan Jumat (15/12) pukul 05.00 WIB 2. Wadi (12), ditemukan Jumat (15/12) pukul 12.30 WIB 3. Rizal (15), ditemukan Jumat (15/12) pukul 18.00 WIB 4. Rudini (15), ditemukan Jumat (15/12) pukul 18.00 WIB 5. Buyung (5), ditemukan Jumat (15/12) pukul 18.30 WIB 6. Yus (40), ditemukan Jumat (15/12) pukul 18.30 WIB 7. Marin (18), ditemukan Jumat (15/12) pukul 19.00 WIB 8. Acik (20), ditemukan Sabtu (16/12) pukul 11.00 WIB 9. Nedi (20), ditemukan Sabtu (16/12) pukul 11.30 WIB 10. Ahmad (18), ditemukan Sabtu (16/12) pukul 12.00 WIB 11. Kamra (18), ditemukan Sabtu (16/12) pukul 12.30 WIB 12. Wenda (18), ditemukan Sabtu (16/12) pukul 12.30 WIB 13. Abang (12), ditemukan Sabtu (16/12) pukul 12.30 WIB 14. Nedi (23), ditemukan Sabtu (16/12) pukul 13.00 WIB 15. Mar (30), ditemukan Sabtu (16/12) pukul 13.50 WIB 16. Dika (3), ditemukan Sabtu (16/12) pukul 13.50 WIB Dengan telah ditemukannya seluruh jenazah korbar, maka pencarian resmi dihentikan tim Sarkorlak dan masyarakat pada pukul 15.45 WIB. Selain menyebabkan 18 korban tewas, bencana tanah longsor yang terjadi, Jumat (15/12) subuh itu, juga melukai 11 warga yang dirawat RSU Tentara Solok dan beberapa puskesmas di Kabupaten tersebut.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2006