Jakarta (ANTARA News) - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan persiapan Stasiun Pasar Senen mengadakan pengangkutan mudik pada 2015 lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Stasiun Pasar Senen kan sudah berpengalaman puluhan tahun mengadakan angkutan mudik. Saya melihat Stasiun Pasar Senen sudah lebih baik dan lebih siap," kata Ignasius Jonan saat memantau arus mudik di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu.

Salah satu bukti kesiapan Stasiun Pasar Senen, kata Jonan, adalah tidak adanya penumpukan penumpang. Padahal, jumlah penumpang yang mudik melalui Stasiun Pasar Senen terhitung tinggi, yaitu lebih dari 22 ribu

Menurut Jonan, dia hanya berharap pelayanan penumpang kereta api terus ditingkatkan. Salah satu yang dia harapkan dari pelayanan kereta api adalah kebersihan yang terus dijaga, terutama toilet.

Saat memantau arus mudik di Stasiun Pasar Senen, Jonan juga sempat naik ke rangkaian kereta api Senja Utama Yogya dan berdialog dengan beberapa penumpang. Beberapa penumpang mengeluhkan sulitnya memperoleh tiket kereta api karena keterbatasan kursi.

"Tadi penumpang berharap jumlah kereta ditambah. Itu harapan yang wajar dari penumpang," tuturnya.

Jonan juga melayani permintaan foto bersama penumpang kereta api Senja Utama Yogya. Beberapa penumpang bahkan meminta Jonan menandatangani tiket mereka.

Setelah memantau kereta penumpang, Jonan kemudian menuju kabin masinis. Kepada Masinis Rahmat yang menjalankan rangkaian kereta Senja Utama Yogya, Jonan berpesan supaya hati-hati dan mematuhi rambu dan sinyal.

"Saya juga pesan supaya melapor kalau kurang sehat supaya digantikan oleh masinis pengganti," ujarnya.

Terakhir, Jonan memantau posko kesehatan Stasiun Pasar Senen. Jonan bahkan meminta petugas kesehatan yang bernama Raup untuk mengecek tekanan darahnya.

"Untuk dilihat benar-benar bisa atau tidak," ucapnya.

Tekanan darah Jonan ternyata normal. Raup mengatakan tekanan darah Jonan saat itu adalah 120/80.

Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2015