Demikian dikatakan oleh El Nino menanggapi pidato Presiden Jokowi yang mengkritik media massa dalam pidato kenegaraannya kemarin.
"Mestinya Pak Jokowi dalam pidatonya itu menyebut beberapa media, bukan media. Kalau media, kan semuanya, padahal masih banyak media-media yang bagus, fair, membangun, mendidik, bahasanya bagus dan lain-lain," kata El Nino di Jakarta, Sabtu.
"Jadi dengan pidato beliau, seakan-akan semua media yang salah dan tidak baik. Kalau Pak Jokowi menyebut beberapa media, lain soal," imbuhnya.
Dirinya cukup terkejut dengan kritikan Presiden Jokowi terhadap media seperti yang disampaikannya dalam pidato kenegaraan kemarin di Gedung DPR RI.
"Saya cukup terkejut dengan penggalan pidato Pak Jokowi yang mengkritik media. Memang kritik itu ada benarnya. Tapi kalau kita flash back bahwa Jokowi menang oleh media yang dia kritik itu," katanya.
Media yang katanya sensasional, tidak membina karakter bangsa, tapi, media yang seperti itulah yang kebanyakan mempromosikan Jokowi dan membuat dia menang.
Semestinya, kata anggota DPR RI dari Gorontalo itu, yang mengkritik itu adalah yang dirugikan saat pilpres atau bukanlah orang yang diuntungkan dengan itu (media).
"Jadi agak aneh kalau Pak Jokowi mengkritik media. Apa memang beliau sangat pragmatis, hanya untuk menang saja, setelah itu tidak peduli, atau bagaimana, itu yang kita pertanyakan. Agak aneh kalau beliau mengkritik media yang sebenarnya menguntung beliau sendiri," katanya.
Ia menduga, kritikan Presiden Jokowi terhadap media massa karena sudah tidak merasa nyaman.
"Menurut saya, mungkin ada beberapa media yang dulunya mendukung beliau, kemudian mengkritik beliau setelah menjabat dengan cara media tersebut dan itu berakibat negatif bagi Pak Jokowi, sehingga merasa tidak nyaman, tidak diuntungkan, maka muncullah di pidato beliau," ungkap El Nino.
Meski demikian, ia juga menyarankan kepada media massa untuk melakukan perbaikan dengan kritikan Presiden Jokowi tersebut.
"Harus juga lah ada kesadaran dari media untuk memperbaiki cara penyajiannya, misalnya framing dan sebagainya. Kalau itu diperbaiki, itu lebih mendidik, membangun," demikian El Nino.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2015
