Surabaya (ANTARA News) - Presiden RI Joko Widodo akan berkurban seekor sapi untuk disembelih pada peringatan Hari Raya Idul Adha 1436 Hijriah di Masjid Al-Akbar Surabaya.

"Presiden menyumbang seekor sapi untuk dibagikan kepada yang berhak melalui Masjid Al-Akbar," kata Gubernur Jawa Timur Soekarwo kepada wartawan di Surabaya, Senin.

Pakde Karwo, sapaan akrabnya, mengaku sudah dihubungi oleh Presiden dan diminta menyiapkan semuanya, termasuk sapi yang akan dijadikan kurban nantinya.

Seekor sapi yang disiapkan, lanjut dia, akan diambilkan dari peternak terbaik di Jawa Timur dan beratnya diperkirakan mencapai 800 kilogram.

"Saya juga sudah mendapat laporan sapi kurban yang disiapkan untuk Presiden, termasuk beratnya. Yang pasti semua persiapan sudah beres," kata eks Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim tersebut.

Nantinya, lanjut dia, sapi milik orang nomor satu di Indonesia tersebut akan disembelih bersama sapi kurban milik Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Jatim usai Shalat Idul Adha 10 Dzulhijah 1436 Hijriah.

Meski menyumbang sapi di Masjid Al-Akbar, namun Presiden Joko Widodo dipastikan tidak menunaikan Shalat Idul Adha di masjid yang mampu menampung 59 ribu jamaah tersebut.

"Tapi itu tidak akan mengurangi kekhidmatan peringatan Hari Raya Idul Adha nanti," kata birokrat yang juga politisi itu.

Disinggung terkait sapi kurban miliknya, Pakde Karwo mengaku beratnya juga di atas 800 kilogram, tapi tidak sampai melebihi berat sapi kurban milik Joko Widodo.

Sementara itu, Dinas Peternakan Jatim memastikan stok sapi menjelang Hari Raya Idul Adha aman karena jumlah pasokan di dalam maupun di luar wilayah setempat untuk tahun ini tercukupi.

"Kami pastikan stok sapi aman dan masyarakat tidak perlu khawatir, terutama menjelang Idul Adha. Kebutuhan sapi di Jatim per tahunnya sekitar 450-500 ribu ekor, namun serapannya baru mencapai 40 persen," kata Kepala Dinas Peternakan Jatim Maskur.

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Desy Saputra
COPYRIGHT © ANTARA 2015