Pekanbaru (ANTARA News) - Hujan gerimis menguyur Kota Pekanbaru, Provinsi Riau sejak Rabu (9/9) dihari sampai pagi hari, mampu mengurangi kabut asap pekat menyelimuti daerah tersebut, terutama dalam sepekan terakhir dan kurangi jarak pandang.

Informasi cuaca di Provinsi Riau dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Rabu, menyebutkan, akibat gerimis tersebut membuat jarak pandang wilayah Pekanbaru pada pukul 7.00 Wib sekitar 1.500 meter.

Sedangkan wilayah Dumai jarak pandang 3.000 meter akibat hujan turun dengan intensitas ringan di wilayah Riau bagian Utara, begitu juga Pelalawan 2.000 meter.

Namun tidak berlaku untuk wilayah Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu dan sekitarnya karena masih diselimuti kabut asap kebakaran lahan dan hutan di Sumarea otomatis membuat jarak pandang menjadi 500 meter.

"Alhamdulillah, hujan gerimis turun dini hari tadi sampai pagi ini. Lumayan lah, seperti bisa bernapas. Karena dalam beberapa pekan terkahir yang kami hirup adalah udara bercampur asap," ujar warga kawasan Panam Pekanbaru, Rika Indah (29).

Slamet Riyadi, Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru mengatakan, secara umum cuaca pada wilayah Provinsi Riau cerah berawan disertai kabut asap kebakaran hutan dan lahan di Sumatera.

Peluang hujan dengan intensitas ringan terjadi tidak merata pada siang hari atau sore hari di wilayah Riau bagian Utara, Tengah dan pesisir Timur.

Kelembaban udara pihaknya menilai cukup bangus terutama pada sore hari ini dengan maksimal 92 sampai 98 persen dan kelebaban udara minimal 48 sampai 53 persen sampai satu hari kedepan di sore hari.

"Ada peluang hujan karena udara cukup lembab dengan intensitas cukup lumayan, kalau di lihat dari modis. Tetapi karena asap, sehingga penguapan jadi kendala. Potensi hujan turun pada sore atau malam hari, namun Jumat dan Sabtu itu, kering lagi," katanya.

Pewarta: Muhammad Said
Editor: Desy Saputra
COPYRIGHT © ANTARA 2015