Perhelatan tersebut juga dihadiri Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh serta sejumlah pasangan calon gubernur, bupati dan walikota yang diusung partai guna konsolidasi pemenangan Pilkada 2015.
"Kita semua punya cita-cita yang sama dalam berpolitik, bernegara dan berusaha ialah cita-cita kemajuan bangsa yang adil dan makmur. Itu cita-cita utama yang sama dengan konstitusi negeri ini," kata JK dalam sambutannya.
Wapres hadir di Balai Sidang Jakarta pada sekitar pukul 20.00 WIB dengan mengenakan pakaian batik berwarna hijau.
Menurut JK, cara mencapai kemajuan bangsa yang adil dan makmur dapat dicapai melalui berbagai upaya seperti aktif berperan dalam lembaga eksekutif serta legislatif.
Wapres menjelaskan keputusan pemerintah untuk melaksanakan pemilihan kepala daerah secara serentak pada 9 Desember mendatang merupakan upaya efisiensi sistem demokrasi.
"Tentu berbagai cara seperti itu pada dasarnya adalah demokrasi yang mencerminkan bagaimana keinginan rakyat tetap dilaksanakan," jelas JK.
Dia menambahkan dalam upaya menegakkan demokrasi terdapat sejumlah tantangan antara lain bagaimana memberikan harapan yang dapat diwujudkan oleh para pemimpin daerah.
"Oleh karena itu kalau ingin memenangkan Pilkada ialah memberikan keyakinan kepada pemilih bahwa anda bisa membawa masa depan kepada bangsa, kota dan provinsi yang lebih baik," kata JK.
Sementara itu, Ketua Umum Nasdem Surya Paloh mengatakan terdapat 255 pasangan calon gubernur, walikota dan bupati dalam rakernas tersebut.
Surya menjelaskan para calon pemimpin daerah harus konsisten terhadap konstitusi negara sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat.
Dia berharap para peserta Pilkada 2015 dapat berkompetisi secara harmonis, sportif dan berjiwa besar.
"Sahabat dan kawan jangan pernah hilang karna kompetisi itu sendiri," jelas Surya.
Partai Nasdem telah melaksanakan Rakernas III selama dua hari sejak Senin lalu. Rakernas tersebut dibuka oleh Presiden Joko Widodo.
Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2015
