"Generasi muda tidak boleh larut dan kehilangan jati diri di tengah persaingan dengan bangsa-bangsa lain," katanya dalam surat elektroniknya, Rabu.
Menurut dia, anak muda Indonesia punya potensi yang besar dalam memenangkan persaingan dengan bangsa lain asalkan tetap teguh dan konsisten mengamalkan nilai-nilai Pancasila dan agama dalam berkarya dan berinovasi.
"Sehingga jati diri bangsa tetap terjaga dan bahkan menjadi keunggulan tersendiri dalam bersaing dengan bangsa lain," kata Gus Tutut, sapaan akrab Yaqut.
Gus Tutut menekankan pentingnya pendidikan di sekolah dan pesantren maupun kaderisasi di organisasi.
Ketua Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor itu juga mengimbau generasi muda aktif terlibat organisasi agar mempunyai keunggulan komparatif dibandingkan dengan anak muda lainnya yang tidak pernah berorganisasi.
Pewarta: Feru Lantara
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2015
