Jakarta (ANTARA News) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menyatakan interkoneksi layanan internet Telkom telah berjalan normal, setelah perbaikan di Sentral Telepon Otomat (STO) Semanggi II. Vice President Public and Marketing Communication PT Telkom, Muhammad Awaluddin, di Jakarta, Minggu sore menjelaskan, hingga pukul 14.00 WIB sebanyak 4 STM-1 (Synchronous Transfer Mode) dari 8 STM-1 yang ada sudah berfungsi. STM-1 merupakan kapasitas terbesar dari unit sirkuit standar, dengan besaran kapasitas mencapai 155 Megabit per detik (Mbps). "Meski baru setengah dari total kapasitas sudah berfungsi, layanan interkoneksi internet sudah berlangsung baik," katanya melalui layanan pesan singkat (SMS). Diketahui, banjir yang melanda Jakarta sejak Kamis (1/2) malam hingga Mingu dinihari (4/2) mengakibatkan STO Semanggi II yang dipenuhi infrastruktur interkoneksi dan telekomunikasi tergenang air. "Sekarang STO lokal berkapasitas 76.000 satuan sambungan telepon (SST) sedang dalam proses pembersihan," kata Awaluddin. Pembersihan trafo, Main Distribution Frame (MDF), rectifier, fibre optic dan jaringan akses sudah dilakukan. Dengan demikian, diutarakannya, fasilitas transmisi backbone interkoneksi internasional sama dengan 235 E1 atau setara 70.000 sirkit, dan national backbone berkapasitas 10.000 E1 serta ke Other Licensed Operator (OLO) juga sudah berfungsi normal. Ia juga menyebutkan layanan internet nirkabel Speedy yang sebelumnya sempat terganggu, saat ini sebanyak 19.000 satuan sambungan layanan dan data center sedang dalam ujicoba. "Meski sejumlah layanan sudah mulai berfungsi normal, namun kita akan memprioritaskan pelanggan utama yang sifatnya melayani publik seperti Polda Metro Jaya, Bursa Efek Jakarta, dan industri perbankan seperti Bank Mandiri," katanya.(*)

Pewarta: anton
COPYRIGHT © ANTARA 2007