London (ANTARA News) - Pertengkaran antara juara MotoGP Valentino Rossi dan Marc Marquez telah menodai olahraga tersebut menurut Ketua Federasi Balap Motor Internasional (International Motorcycling Federation/FIM) Vito Ippolito.

Rossi, pebalap asal Italia, telah menendang pemenang MotoGP tahun lalu Marquez di Malaysia Grand Prix, Minggu (25/10).

"Peristiwa yang baru-baru ini mencuat dalam perebutan gelar juara dunia 2015 punya efek merusak dalam gelaran kompetisi tersebut, dan meracuni atmosfer seputar olahraga ini," kata Ippolito dalam pernyataan di situs FIM, Kamis waktu setempat.

Ia mengatakan tindakan itu melenceng dari tradisi kebanggaan menjunjung sportivitas sebagai bagian dari warisan balap motor."

Rossi menduduki peringkat ketiga dalam balapan Minggu yang dimenangi oleh Dani Pedrosa, namun Rossi mendapat penalti tiga poin.

Dia akan mengikuti grand prix terakhir musim ini di Valencia, Spanyol, pada 8 November.

Rossi mengatakan Marquez sengaja mencoba menghalangi dia di Grand Prix Australia untuk membantu Lorenzo.

"Setiap orang punya hak untuk mengekspresikan idenya. Tapi kata-kata dan tindakan selalu memiliki konsekuensi. Setiap individu harus bertanggung jawab atas konsekuensi itu," kata Ippolito.

"Tidak perduli mereka benar atau salah, jika mereka memicu polemik tentang kejadian atau keputusan dengan cara yang salah, mereka telah melakukan hal yang tidak pantas pada olahraga ini, yang merugikan seluruh komunitas dan semua hal baik untuk semua orang di dalamnya."

Ippolito berharap ada akhir yang baik pada perebutan juara dunia tersebut.

"Saya berharap di putaran berikutnya dan final di Valencia, para pebalap bertanding di jalurnya dengan cara yang sepenuhnya menjunjung tinggi sportivitas," kata dia seperti dilansir kantor berita Reuters.(Uu.A074)

Editor: Maryati
COPYRIGHT © ANTARA 2015