Jakarta (ANTARA News) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa akan meninjau kondisi korban gempa bumi di Alor Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (13/11).

Informasi dari Kabiro Humas Kemensos Benny Setia Nugraha di Jakarta, Kamis, Mensos akan lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno Hatta Jakarta menuju Bandara El Tari Kupang pada Jumat dinihari.

Setiba di Kupang, Mensos beserta rombongan istirahat sejenak dan pada pukul 10.30 WITA terbang dari Bandara El Tari Kupang menuju Bandara Mali Alor.

Di Alor, Mensos akan meninjau lokasi pengungsian korban bencana gempa bumi di Kecamatan Alor Timur.

Lokasi yang akan ditinjau yaitu Desa Padang Panjang, desa Tanglapui Timur dan Desa Maritaing.

Mensos dan rombongan dijadwalkan akan meninggalkan Kupang pada Sabtu (14/11) menuju Surabaya.

Gempa bumi berkekuatan 6,2 SR mengguncang Alor bagian timur pada 4 November 2015 mengakibatkan ribuan rumah penduduk di wilayah Maritaing, Alor Timur mengalami rusak berat.

Tercatat sebanyak 1.468 rumah warga yang mengalami kerusakan, terdiri atas 519 rusak berat, 193 rusak sedang dan 756 rusak ringan.

Selain itu 20 tempat ibadah dan 37 gedung sekolah juga mengalami kerusakan, serta sejumlah sarana dan prasana umum yang hancur saat gempa melanda wilayah itu.

Diperkirakan Kerugian material akibat gempa mencapai sekitar Rp123 miliar. Korban gempa hingga saat ini masih berada di tenda-tenda darurat.

Wilayah Maritaing yang merupakan gerbang laut menuju Timor Leste itu mengalami rusak parah akibat lokasinya tidak jauh dari pusat gempa. Tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut.

Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2015