Surabaya (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya menyatakan jumlah kekurangan surat suara Pilkada Surabaya 2015 yang sudah diganti karena rusak menjadi 3.749 lembar.

Komisoner KPU Surabaya Divisi Perencanaan, Keuangan, dan Logistik Miftakul Ghufron, di Surabaya, Minggu, mengatakan, surat suara pengganti untuk menggantikan sejumlah surat suara yang rusak sudah tiba di Surabaya, Minggu dini hari ini.

"Kami bersama pihak kepolisian dan Panwaslu Kota Surabaya telah mengambil surat suara tersebut dari Klaten, Jawa Tengah," katanya.

Menurut dia, jumlah kertas suara pengganti yang diambil oleh KPU Kota Surabaya dari PT Intan Sejati perusahaan percetakan pemenang tender rekanan KPU di Klaten, Jawa Tengah, sesuai dengan jumlah kekurangan yang tercatat yakni 3.749 lembar.

"Kami sudah mengeceknya sekalian, tadi malam, tidak ada yang rusak. Hanya enam sampai tujuh pack kan," katanya.

Setelah tiba di Surabaya, lanjut dia, surat suara tersebut akan dilipat mulai Minggu malam, lalu didistribusikan ke kecamatan yang surat suaranya kurang.

KPU telah mengatur, kecamatan yang mengalami kekurangan surat suara difokuskan di Kecamatan Wonokromo. Tujuannya agar distribusi lebih mudah dilakukan.

Namun, lanjut dia, distribusi surat suara ini belum tuntas sepenuhnya. Sebab, surat suara yang telah didistribusikan sejak tanggal 2 Desember 2015 hingga 4 Desember 2015 lalu ini masih harus didistribusikan ke masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Surabaya.

Sebagaimana jadwal yang ditetapkan oleh KPU, distribusi surat suara ke masing-masing TPS ini akan tuntas H-1 sebelum pelaksanaan pencoblosan, yaitu pada tanggal 8 Desember 2015.

Adapun jumlah surat suara yang didistribusikan ke masing-masing TPS, sebagaimana dikatakan oleh Gufron, secara keseluruhan sesuai dengan jumlah DPT ditambah 2,5 persen surat suara cadangan.

Pewarta: Abdul Hakim
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2015