Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal DPR, Winantuningtyastiti mengatakan ada orang tidak dikenal sempat meminta peta denah lokasi kompleks parlemen namun tidak diberikan.

"Kemarin atau Rabu (13/1) sore, ada pihak tidak dikenal minta peta lokasi gedung namun tidak kami berikan," katanya di Gedung Nusantara III, Jakarta, Kamis.

Dia menjelaskan, orang tersebut meminta peta denah itu kepada Kepala Biro Pemeliharaan Gedung DPR namun tidak diberikan.

Menurut dia, orang tidak dikenal tersebut diduga tahu siapa yang memegang peta denah lokasi gedung DPR.

"(Sebelumnya) tidak pernah ada sama sekali, jadi itu memang disimpan secara khusus. Dia meminta kepada satu orang staf saya," ujarnya.

Win mengatakan, pengamanan gedung DPR diperketat pasca peristiwa bom di Jalan MH Thamrin karena merupakan objek vital sehingga perlu dijaga dan meminta bantuan Polda Metro Jaya.

Dia menjelaskan, status di DPR sudah Siaga I dan semua pintu masuk sudah dijaga serta semua lingkungan dari sudut-sudut disisir.

"Semua yang masuk harus menunjukkan kartu identitas," katanya. 

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2016