"Kami pimpinan fraksi dan dewan bersepakat akan segera mengundang Kapolri dan pimpinan KPK untuk mengklarifikasi penggeledahan di ruang kerja anggota DPR," kata Ketua DPR Ade Komarudin dalam jumpa pers di Senayan Jakarta, Senin.
Ketua DPR Ade Komaruddin melakukan konperensi pers bersama 10 fraksi usai melakukan pertemuan rutin.
Ade menegaskan bahwa protes yang dilakukan Fahri Hamzah bukan dalam rangka menghalangi penyidik KPK untuk menggeledah ruang anggota DPR, tetapi soal senjata laras panjang yang dibawa personel Brimob. Ade menilai senjata laras panjang itu tak dibenarkan dibawa ke Gedung DPR.
Selain itu, tambah Ade, DPR juga akan mengundang Panglima TNI dan kepala BIN utk membicarakan sistem pengamanan objek vital nasional.
Pewarta: Jaka Suryo
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2016