Batulicin (ANTARA News) - Banjir yang merendam empat kecamatan di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel, belum lama ini, menyebabkan ribuan hektare tanaman padi dari yang baru ditanam hingga yang siap panen, rusak. Wartawan ANTARA News dari Batulicin, Kalsel, Sabtu, melaporkan, ribuan tanaman padi yang dipastikan gagal panen itu terdapat di Desa Setiung dan Selimuran Kecamatan Kusan Hilir, kemudian di 11 desa di Kecamatan Kusan Hulu, dan di tiga desa di Kecamatan Karang Bintang. Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Tanah Bumbu Ir. Edwar mengatakan, untuk membantu petani korban banjir pihaknya telah menyediakan sedikitnya 35 ton benih jenis padi Ci Hearang dan Ci Bogoh. "Untuk meringankan beban patani yang padinya gagal panen, staf kami telah mendata kelapangan siapa-siapa yang berhak menerima bantuan benih, agar mereka dapat kembali menanam padi," kata Edwar. Hingga saat ini baru satu Kecamatan Kusan Hulu saja yang melaporkan jumlah sawah yang gagal panen akibat banjir sedikitnya 395 ha. Tidak menutup kemunginan jumlah sawah yang terendam dan gagal panen mencapai seribu hektare lebih, untuk jumlah yang pasti masih menunggu staf ke lapangan, ujarnya. Jumlah tanaman padi gagal penen akibat banjir tahun ini masih jauh lebih kecil dibandingkan dengan banjir tahun lalu yaitu sekitar 3.000 Ha.(*)

Pewarta: rusla
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007