Teheran (ANTARA News) - Iran, Minggu mengatakan pihaknya berhasil meluncurkan roket pertamanya ke ruang angkasa, kata televisi pemerintah, tanpa menyebut jaraknya. "Roket ruang angkasa pertama berhasil diluncurkan ke ruang angkasa," kata sebuah pengumuman televisi pemerintah. "Roket itu membawa bahan-bahan untuk riset dan dibuat oleh kementerian-kementerian sains dan pertahanan," kata Dr,Mohsen Bahrami, kepala pusat riset angkasa luar Iran kepada televisi pemerintah. Ia tidak menjelaskan lebih jauh mengenai jenis kargo itu. "Seluruh percobaan (menjelang peluncuran itu) telah dilakukan di fasilitas-fasilitas industri negara itu sesuai dengan peraturan-peraturan internasional," kata Bahrami. "Pembuatan roket dan kargo itu dilakukan para ahli di pusat riset angkasa luar dan pusat perencanaan kementerian pertanian ," tambahnya. Iran pada tahun-tahun belakangan ini telah menjalankan satu program ruang angkasa yang baru lahir, yang sudah dimulai dengan satu satelit Iran buatan Rusia diorbitkan oleh sebuah roket Rusia Oktober 2005. Satelit yang bernama Sina-1 , adalah pertama dan sejauh ini hanya satu-satunya satelit yang diluncurkan ke ruang angkasa dan disebut pers Iran saat itu sebagai untuk tujuan riset dan telekomunikasi. Iran mengatakan pihaknya berencana pembangunan dan peluncuran beberapa satelit lagi dalam tiga tahun ke depan. Pengumuman bahwa Iran berhasil meluncurkan roket pertamanya ke ruang angkasa pada saat meningkatnya ketegangan dengan AS menyangkut program nuklirnya , yang Washington tuduh untuk membuat senjata. Iran yang anggota OPEC membantah tuduhan-tuduhan itu dan mengatakan program nuklirnya hanyalah untuk pasokan listrik karena jumlah penduduknya yang meningkat, demikian AFP. (*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007