Malang (ANTARA News) - Setelah gagal mempersembahkan prestasi terbaik di SEA GAMES XXIII, Filipina, Indonesia langsung memasang target lima medali emas dari cabang balap sepeda dalam SEA GAMES XXIV yang digelar tahun depan di Thailand. Sekjen PB ISSI, Sofian Ruzian, Selasa, mengatakan jika pada SEA GAMES sebelumnya dari balap sepeda hanya mampu meraih empat medali emas, maka harus ditebus pada SEA GAMES berikutnya dengan lima emas. "Lima medali emas ini diproyeksikan dari kelas Individual Time Trial (ITT) putri, kelas 500 meter putri, kelas 4.000 meter Individual Pursuit (IP), 3.000 meter IP putri dan 'down hill' putra," katanya, di Vellodrom Sawojajar, Malang. Menurut mantan atlet balap sepeda DKI Jakarta itu, nama-nama lama masih tetap mendominasi harapan kontingen Indonesia dari cabang tersebut, yakni Santia Trikusuma, Uyun Muzizah, Fatahillah Abdulah dan Sugianto "Ho Ho" Setiawan. Untuk menjaring atlet-atlet muda yang berpotensi maupun senior yang bakal memperkuat kontingen Indonesia, katanya, PB ISSI melakukan ajang seleksi nasional secara dini yang digelar dibeberapa kota termasuk Malang. Menyinggung masih adanya masalah ditubuh atlet terkait adanya perpindahan daerah yang bakal diperkuat atlet dalam PON XVII mendatang, Sofian mengakui masih belum ada penyelesaian, namun setelah adanya penentuan nasib para atlet tanggal 5 Maret 2007, dapat dipastikan sudah tuntas. Masalah perpindahan atlet, katanya, bakal ditangani langsung oleh Badan Artitrase KONI Pusat dan diharapkan setelah ada sidang 5 Maret mendatang sudah selesai semuanya dan atlet bisa dimasukkan dalam kontingen daerah yang dituju. Ia mencontohkan kepindahan Ho Ho (Sugianto Setiawan) dari Jatim ke Jateng sebenarnya sudah mendapat pengesahan, namun karena ada klaim ditarik kembali ke Jatim, maka muncul persoalan sehingga Ho Ho mengajukan memori banding dan baru sidang, Senin (5/3) mendatang. "Kami berharap persoalan ini cepat selesai sehingga atlet bisa berlatih kembali dengan tenang dan lebih penting lagi prestasinya serta kariernya tidak terhambat hanya karena terganjal proses perpindahan," tegasnya. Beberapa atlet balap sepeda yang mengajukan perpindahan ke daerah lain adalah Samai dan Wawan dari Jatim pindah ke Yogyakarta, Priyo dari DKI ke Kaltim dan Sasongko dari Jatim ke Sultra serta Sugianto Setiawan (Ho Ho) dari Jatim ke Jateng. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2007