Cilegon (ANTARA News) - Keinginan warga Cilegon, Banten, untuk bisa menyaksikan gerhana bulan total Minggu, tidak bisa terlaksana karena terhambat gumpalan awan. Pupu Saputra (43) warga di sekitar Pelabuhan Paku, Anyer, Kabupaten Serang menyatakan, dirinya secara sengaja sudah melek sejak Sabtu (3/3) sore untuk menyaksikan gerhana bulan. "Namun saat menjelang gerhana bulan total langit terlihat gelap hingga gerhana tak bisa disaksikan meski banyak warga yang ingin melihatnya," katanya. Seperti diketahui, Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Pusat menginformasikan pada hari Minggu mulai pukul 03.00 WIB akan terjadi gerhana bulan total di sekitar Indonesia bagian barat. Fenomena tersebut merupakan kejadian langka karena periodenya terjadi sekitar 100 tahun sekali. Namun demikian, gerhana bulan total yang diindikasikan bisa dilihat dengan kasat mata tersebut, tidak bisa disaksikan sebagian warga di Banten karena cuaca mendung. Sementara itu, Eko Widiantoro petugas Operasional BMG Kabupaten Serang mengatakan, fenomena gerhana bulan total terpaksa tidak dapat disaksikan warga di sekitar Kota Cilegon dan Kabupaten Serang, karena cuaca tidak mendukung. Saat menjelang gerhana, kondisi cuaca di Kota Serang cukup cerah, namun begitu mulai gerhana cuaca berubah mendung dan pandangan ke langit terhalang gumpalan awan secara total.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2007