Palembang (ANTARA News) - Ratusan pebulu tangkis muda mendaftarkan diri menjadi peserta audisi pendidikan dan pelatihan Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2016 di Gedung Olahraga Dempo Jakabaring, Palembang, Jumat.

Ratusan peserta ini berasal dari Sumatera Selatan hingga beberapa provinsi tetangga seperti Lampung, Bogor, Bangka Belitung, Jambi dan Sumatera Barat.

Salah seorang peserta bernama Eko datang dari Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, mengendarai motor untuk mendaftar diri dalam audisi yang dilaksanakan secara serentak di sejumlah provinsi ini.

"Saya sangat bersyukur Djarum menggelar audisi di Palembang karena dekat dengan tempat tinggal sehingga tidak perlu datang ke Kudus, Jawa Tengah," kata Rusdi, orang tua Eko.

Penanggung jawab program Associate Djarum Foundation, Darryl mengatakan, audisi Djarum akan dilakukan Sabtu (12/3) dengan langsung dilakukan perwakilan dari legenda bulu tangkis Indonesia Lius Pongoh.

Para pebulu tangkis muda ini akan diminta bermain lima menit untuk kemudian dipilih sebanyak 32 orang untuk masuk level turnamen (bagi kelompok putri). Kemudian, dalam seleksi turnamen ini atlet akan diadu dan yang keluar menjadi pemenang yang dinyatakan lulus audisi di Palembang.

Sementara peserta atlet putra akan dipilih sebayak 64 orang untuk masuk ke tahap turnamen dan dipilih hingga semifinal.

"Kota Palembang dipilih karena pada 2015 pernah menjadi tuan rumah audisi dan dinilai sangat sukses karena antusias dari masyarakat sangat tinggi," kata dia.

Palembang dan Bandung menjadi audisi serentak yang digelar pada 12-14 Maret 2016. Kemudian Purwokerto dan Balik Papan pada 26-28 Maret 2016, Solo dan Makaasar pada 9-11 April 2016, Cirebon dan Surabaya pada 23-25 April 2016 dan Kudus 30 Agustus-1 September 2016. Sementara tahap final akan digelar pada 2-4 September 2016 di Kudus.

PB Djarum melangsungkan audisi ke-11 (telah dimulai sejak 2006) di sembilan kota di Tanah Air, yakni, Palembang, Balikpapan, Makassar, Bandung, Cirebon, Solo, Purwokerto, Surabaya, dan Kudus.

Sejak 2016, PB Djarum mengusung semangat "jemput bola" untuk menemukan talenta muda yang berbakat untuk menjadi pemain nasional.

Pada 2015 diikuti 2.913 orang dari Aceh hingga Papua dan terdapat 33 atlet muda yang lolos mengikuti program pelatihan dan pendidikan di Kudus.

Bagi atlet yang terpilih, PB Djarum akan memberikan beasiswa bulutangkis berupa mengikuti pelatihan di pemusatan latihan di bawah asuhan mantan atlet nasional, mengikuti sejumlah kejuaraan skala nasional hingga internasional, hingga biaya pendidikan.

Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2016