Birmingham (ANTARA News) - Indonesia menurunkan empat pemain yang akan bertanding pada babak kualifikasi kejuaraan bulutangkis All England yang akan dimulai Selasa di Stadion INA Birmingham, Inggris. Keempat pemain Indonesia yang diturunkan pada babak kualifikasi adalah tunggal putra Tommy Sugiarto, bersama Simon Santoso, sementara pada tunggal putri Atu Rosalina dan Adriyanti Firdasari. Pebulutangkis Indonesia yang akan mengikuti kejuaraan bergengsi All England sejak Minggu berdatangan di bandara Birmingham minus Taufik Hidayat yang melakukan protes, karena kecewa dengan sikap Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI). Sebanyak 15 pemain dan ofisial di Kerajaan Inggris yang dijemput Syahada Guruh Langkah Samudera dari bagian Politik Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) London bersama pengurus PBSI London, Henky dan Danu Wicaksana, koordinator Olahraga, Departemen Seni Budaya dan Olahraga Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Inggris Raya. Kelimabelas pemain yang datang bersama manajer Aryono itu adalah Sony Dwi Kuncoro, Flandy Limpele, Nova Widianto, Luluk Hadiyanto, Alvent Yulianto, Hendra A Gunawan, Markis Kido, Joko Riyadi, Moh Rijal, Hendra Setiawan, Gresya Polii, Lilyana Natsir, Vita Marissa, Adriyanti Firdasari dan pemain non pelatnas Candra Wijaya. Sementara itu, rombongan kedua yang tiba di Bandara Birmingham pada Senin sore setelah mengikuti kejuaraan Jerman Terbuka, antara lain Simon Santoso, Pia Zebadiah, dan Tommy Sugiarto termasuk dari Klub Djarum Kudus Sigit Budiarto, Frans Kurniawan, Eng Hian dan Rian Sukmawan dan menurut rencana juga akan tiba Tony Gunawan yang berpasangan dengan Candra Wijaya. "Mengenai Taufik, dia seharusnya ikut rombongan awal, namun pada hari itu dia tidak ada," ujar Danu Wicaksono, mahasiswa Universitas Birmingham yang tengah mengambil Master di bidang Teknik Kimia yang mempertanyakan ketidakhadiran juara Olimpiade itu. "Saya sempat menanyakan ke beberapa atlet, dan mereka menjawab mungkin menyusul," ujar Danu, yang mengkoordinir nonton bareng para pelajar Indonesia yang tengah menuntut ilmu di Kerajaan Inggris. Keingintahuan Danu tentang ketidakhadiran Taufik, peringkat 13 dunia, dilakukannya dengan mencari informasi di situs resmi All England. Sampai hari ini, nama Taufik masih ada dalam undian pertandingan, sementara itu nama-nama pemain yang mengundurkan diri sudah terpampang di papan pengumuman, ujarnya. "Daftar pemain yang mengundurkan diri sudah banyak yang terpampang, tapi nama Taufik masih ada sampai hari ini," ujarnya. Pada pertandingan babak kualifikasi para penonton tidak dipungut biaya sementara untuk pertandingan babak utama selama lima hari dijual tiket terusan seharga 29 pound untuk pelajar mahasiswa yang mendapat potongan 50 persen. Sebanyak 40 pelajar Indonesia yang tergabung dalam PPI Kerajaan Inggris (UK) telah memesan tiket terusan selama lima hari untuk memberikan dukungan kepada para pemain Indonesia, demikian Danu Wicaksana. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007