Lebong (ANTARA News) - Ratusan rumah penduduk di Desa Lemeu, Kecamatan Uram Jaya, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, terendam banjir akibat meluapnya Sungai Uram di daerah itu.

Camat Kecamatan Uram Jaya, Aminin, saat dihubungi di Lebong, Selasa, mengatakan banjir itu merupakan yang kedua kalinya dalam tahun ini, dipicu oleh meluapnya Sungai Uram yang sudah mendangkal.

Banjir di desa terjadi hampir setiap tahun, tapi tahun ini sudah yang kedua kalinya. "Desa ini merupakan muara dari Sungai Uram dan Ketahun sehingga jika ada hujan deras akan selalu kebanjiran," katanya.

Namun, banjir sudah berangsur surut dan hanya beberapa jam sempat merendam 200 lebih perumahan warga, gedung SD dan sejumlah lahan pertanian, tapi tidak ada korban jiwa.

Pemprov Bengkulu sudah membangun beronjong di tebing sungai untuk mencegah longsor, namun itu belum menyelesaikan masalah karena air tetap meluap. Warga menilai penyebabkan karena pendangkalan dasar sungai dan dibutuhkan normalisasi.

Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2016