Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua MPR Mahyudin berharap pesantren dapat menyamakan dan menyatukan visi dengan MPR dalam membentuk akhlak dan karakter generasi muda yang sesuai dengan agama dan nilai luhur bangsa.

"Saya selalu menyampaikan bahaya yang dihadapi generasi muda bahkan di lingkungan pesantren, dan menyatukan visi berdakwah memperbaiki akhlak generasi muda bangsa menjadi lebih baik," katanya di pesantren Nurul Muhibin, Barabai Tanjung, Kalimantan Selatan, Kamis, seperti dirangkum dari keterangan tertulis MPR.

Ia mengatakan, di era modernisasi saat ini, selain hal-hal positif yang bisa dimanfaatkan, banyak juga hal negatif yang harus diwaspadai, salah satunya narkoba dan radikalisme.

Narkoba, menurut dia, tidak memilih para korban, dan semua orang bisa terpengaruh yang dapat merusak generasi muda pada khususnya.

"Bahkan, generasi muda di lingkungan agamis seperti pesantren pun tak luput dari target para bandar narkoba untuk menancapkan pengaruhnya," kata Mahyudin.

Kunjungan Wakil Ketua MPR ke pesantren Nurul Muhibbin adalah rangkaian kegiatan kunjungan kerja, yang salah satu agenda utamanya penyampaian Sosialisasi Empat Pilar MPR RI kepada para guru dan siswa.

Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2016