Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi II DPR, M. Misbakhun mengapresiasi langkah Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dalam menata Pedagang Kaki Lima di kawasan Gelora Bung Karno sehingga berhasil untuk diberdayakan.

"Saya mengapresiasi sebuah penghargaan terhadap penataan GBK ini, bagaimana menata ulang tanpa menyingkirkan pedagang kaki lima, mereka itu manfaatnya banyak," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

Hal itu dikatakannya saat menghadiri acara Pelantikan dan Pengukuhan Paguyuban PKL Kawasan Gelora Bung Karno Senayan Jakarta. Acara ini diselenggarakan oleh Asosiasi Pedagang Kaki Lima bertempat di Sektor 19 Stadion GBK, Jakarta, Senin.

Misbakhun menilai apabila PKL ditata ulang maka kawasan itu akan menjadi lebih baik, kemudian pengelolaannya menjadi teratur dan itu menjadi nilai tambah serta dapat memberikan manfaat ekonomi bagi kalangan UKM dan kaki lima.

Dia menilai penataan kompleks kawasan GBK sangalah penting untuk menyambut ASEAN Games 2018, tidak hanya merenovasi bagian gedung GBK, melainkan penataan PKL di lingkungan GBK juga perlu dilakukan.

"Yang patut diapresiasi oleh pengelola GBK bahwa mereka ingin sungguh-sungguh menata. Rakyat kecil juga dilibatkan, kemudian ekonomi rakyat berkembang sehingga aktifitas ekonomi yang baik, orang mendapatkan penghasilan dan orang mendapatkan kehidupan yang layak,"

Politikus Partai Golkar ini juga mengapresiasi langkah pengelola gedung GBK yang begitu terlihat serius untuk menjadikan lingkungan GBK terlihat tertib dari PKL, tanpa menyingkirkan keberadaan PKL dilingkungan GBK tersebut.

Dalam sambutannya, Menpora Imam Nahrawi mengatakan bahwa acara ini merupakan salah satu persiapan dari Kemenpora untuk menyambut ASEAN Games 2018.

Menurut dia, menjelang even olahraga terbesar di Asia Tenggara itu, pihaknya merasa penting untuk menata kawasan di sekitar stadion GBK, tidak terkecuali dengan keberadaan para PKL.

Dia juga menilai keberadaan PKL sangat lah penting bagi fondasi ekonomi nasional.

"Salah satu program Menpora adalah membangun kewirausahaan baru, nah ini tidak dibangun tapi sudah ada, tinggal dibina, didukung, difasilitasi dan tentu ditemani," katanya.

Menurut dia, PKL pondasi penting bagi pergerakan dan ekstensi ekonomi nasional.

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2016