Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden M Jusuf Kalla mengaku malu dengan banyaknya kecelakaan dalam moda transportasi di Indonesia belakangan ini. "Saya malu. Orang juga mengatakan mengapa banyak kecelakaan di Indonesia," kata Wapres M Jusuf Kalla saat menerima delegasi Kadin Malaysia di kantor Wapres Jakarta, Jumat. Menurut Wapres, dari data yang ada pada tahun 2000 baru terdapat enam juta orang yang naik pesawat. Sedangkan tahun 2006 terdapat 34 juta orang naik pesawat. "Itu lima kali lipat tapi kecelakaannya tidak lima kali lipat. Mungkin dua kali lipat. Jadi lebih banyak selamat dari pada yang kecelakaan," kata Wapres. Namun Wapres mengakui bahwa memang ada kenaikan frekwensi kecelakaan dan hal itu akan diatasi. Menurut Wapres, pemerintah akan membuat aturan yang keras untuk cegah meningkatnya frekwensi kecelakaan. "Jadi dilarang pesawat tua. Kalau masih terjadi harus ganti semua pejabatnya. Itu tindakan yang keras yang harus kita lakukan," kata Wapres dengan nada tinggi. Wapres menekankan bahwa semua orang tidak ingin terjadi kecelakaan apalagi pilotnya.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007