Jakarta (ANTARA News) - Warga Kelapa Gading, Jakarta Utara bersatu mengatasi banjir dengan membentuk Forum Peduli Lingkungan Masyarakat Kelapa Gading (FPLMKG). "Kawasan Kelapa Gading terletak di dataran rendah apabila banjir datang maka kawasan tersebut akan terendam, dimana sebanyak 60.000 jiwa tinggal di kawasan tersebut, kata Ketua FPLMKG, Drs H Soedirman kepada pers di Jakarta, Sabtu. Apalagi banyak faktor eksternal yang mengakibatkan banjir di kawasan itu yang perlu melibatkan banyak pihak untuk mengatasinya, karena itu warga membentuk FPLMKG agar dapat melakukan langkah-langkah lintas warga dan lintas pengembang, katanya. "Kami juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah untuk mengatasi hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan bersama, khususnya mengatasi masalah banjir," kata Soedirman. Tujuan utama dibentuknya FPLMKG antara lain menghimpun seluruh potensi masyarakat Kelapa Gading dari warga untuk warga dan oleh warga. FPLMKG sebagai wadah masyarakat Kelapa Gading yang peduli terhadap pelestarian pemeliharaan lingkungan dan sebagai Pusat Informasi dan Manajemen Tata Air," tuturnya. Menurut Soedirman, FPMLKG terbuka bagi masyarakat Kelapa Gading , para Pengembang yang berada di wilayah itu dan pihak Pemda untuk ikut bersama mendukung program kerja khususnya mengatasi masalah banjir. Gagasan terbentuknya FPLMKG setelah melihat contoh yang dilakukan masyarakat daerah kawasan Kapuk yang rawan banjir, ujarnya. Soedirman mengharapkan agar dengan terbentuknya FPLMKG dapat memberikan kontribusi bagi upaya menjaga kelestarian dan kebersihan lingkungan, sehingga terhindar dari bahaya banjir yang dapat menimbulkan korban manusia, kerugian materi, kerusakan lingkungan sosial dan ekonomi.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2007