Cimahi (ANTARA News) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyatakan stok beras sejahtera (rastra) untuk masyarakat kurang mampu dipastikan aman terpenuhi hingga Lebaran bahkan bulan berikutnya.

"Satu setengah bulan lagi kita masuk Ramadhan, saya cek ke gudang Bulog sekaligus mengingatkan kepala daerah supaya memastikan masyarakat terutama mereka yang muslim agar memiliki stok lebih tinggi di rumahnya," kata Khofifah saat meninjau stok beras di Gudang Bulog Cimindi, Divre Jawa Barat di Kota Cimahi, Selasa.

Ia menuturkan penyaluran Rastra secara nasional sudah mencapai 87 persen, sedangkan di tingkat Provinsi Jabar lebih tinggi mencapai 91 persen.

Sementara penyaluran ke wilayah kepulauan, kata dia, tidak dapat dilakukan setiap bulan karena terkendala biaya pendistribusian yang masih tinggi.

"Untuk daerah kepulauan seperti Mentawai dan Meranti tidak bisa setiap bulan," katanya.

Ia menyampaikan pemerintah pada APBN 2016 telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp21,8 triliun untuk bantuan pangan yang sifatnya subsidi, seperti pembelian rastra hanya diihargai Rp1.600 per kg.

"Jadi, kalau 15kg mereka harus bayar Rp24 ribu, kalau ada yang lebih tinggi diatas harga sesuai dengan ketentuan karena mungkin yang bersangkutan tidak dapat mendapatkan sharing dari APBD," katanya.

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2016