Jakarta (ANTARA News) - Ustadz Yusuf Mansyur mengaku ditawari menjadi pengurus di dalam kepengurusan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 2016-2021 sebagai Ketua bidang Agama dan Dakwah.

"Ya, tapi saya belum mau memutuskan, mau istigharah dulu," tutur Yusuf Mansyur saat ditemui dalam kegiatan silaturahim kepengurusan PPP di Kalibata Jakarta, Kamis sore.

Yusuf Mansyur mengatakan belum bisa memastikan sampai kapan akan mempertimbangkan tawaran tersebut, dan memberikan keputusan final.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani menyampaikan bahwa pihaknya memang mengajak Yusuf Mansyur untuk turut berkontribusi dalam partai berlambang Kakbah tersebut.

"Yusuf Mansyur kita minta masuk ke pengurus, tapi beliau minta waktu istigharah. Tapi sudah datang (ke kegiatan silaturahim) sudah bagus," ujar Arsul, menjelaskan.

Kepengurusan PPP periode 2016-2021 diputuskan berdasarkan rapat muktamirin yang telah menyelenggarakan Muktamar VIII atau muktamar islah pada tanggal 8-10 April 2016.

Pada muktamar islah tersebut, Romahurmuziy atau Romi resmi terpilih menjadi Ketua Umum PPP untuk periode kepengurusan 2016-2021, tanpa melalui pemungutan suara atau secara aklamasi.

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2016