"Untuk mencegah krisis kemanusiaan di Jalur Gaza, PM Ehud Olmert telah memutuskan untuk menerima usulan daria pihak keamanan untuk membuka koridor kemanusiaan ke Jalur Gaza guna membantu penduduk," kata pernyataan itu seperti dilaporkan AFP.
"Ini (pembukaan koridor kemanusiaan) melibatkan pembukaan sejumlah tempat geografis selama periode waktu terbatas, yang mana penduduk akan dapat menerima bantuan dan persediaan."
Rincian tepatnya mengenai program itu akan diputuskan oleh koordinator untuk operasi sipil Israel, bagian dari kementerian pertahanan.
Olmert telah berbicara dengan Menlu AS Condoleezza Rice dan memperbarui (penjelasan kepada)nya mengenai perkembangan diplomatik dan militer d Jalur Gaza serta mengenai keputusan itu, pernyataan tersebut menambahkan.
Belum ada tanggapan dari kantor Olmert terhadap undangan Pesiden Mesir Hosni Mubarak untuk pertemuan mendesak dengan Israel guna membicarakan keamanan di perbatasan Mesir-Gaza.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2009
