Jakarta (ANTARA News) - Kampoeng Djamu Organik (KDO) di Cikarang, Bekasi, menyediakan kesempatan bagi warga kota Jakarta dan sekitarnya untuk berolahraga, termasuk pelatihan yoga, bersama sambil menikmati pemandangan alam yang hijau dan menghirup udara yang segar, guna menyeimbangkan kesehatan.
Hal itu dilakukan lantaran masyarakat kota menghadapi problema utama yang mempengaruhi kesehatan, yaitu polusi udara, buruknya penataan lingkungan dan dampak dari lalu lintas yang macet, sehingga memerlukan kegiatan fisik yang dapat membantu menyeimbangkan kesehatan, kata Nuning S. Barwa, Direktur Yayasan Martha Tilaar, Selasa.
Selama tiga pekan berturut-turut sejak 10 Maret hingga 24 Maret 2007, KDO menghadirkan DR. E. Shivakumar, BAMS, seorang dokter ahli bidang Ayurveda, India untuk melatih para peserta dalam yoga program singkat.
Olah tubuh ala India yang diajarkan meliputi senam jasmani dengan yoga di area terbuka dan segar untuk memberikan manfaat yang lebih baik bagi peserta dalam meningkatkan potensi 3B, yaitu Brain/otak, Beauty/cantik, dan Behavior/prilaku.
Pada kesempatan tersebut juga diberikan latihan pernapasan secara mandiri, dengan menekankan betapa pentingnya teknik pernapasan yang tepat untuk menanggulangi berbagai masalah kesehatan dan kesegaran tubuh.
Pada bagian akhir adalah meditasi, suatu kegiatan yanh sangat popular dan terkenal sejak dahulu hingga saat ini di kehidupan modern.
Teknik meditasi telah terbukti secara nyata menyeimbangkan tubuh, jiwa dan pikiran sehingga mampu meredakan stress dan memberikan hidup yang sehat, serta berdampak memberikan rasa bahagia dan segar sepanjang hari.
Latihan yoga yang berlangsung sekitar tiga jam, pada sesi pertama, 10 Maret diikuti sekitar 12 orang peserta.
"Berlatih setiap hari pada pagi sebelum matahari terbit dan malam setelah matahari terbenam akan membebaskan diri dari rasa sakit tertentu misalnya nyeri punggung, nyeri paha, tungkai, tumit, sakit kepala dan sulit tidur," kata Dr Shivakumar.
Para pemula menurutnya bisa berlatih dalam porsi sedikit namun teratur dan dapat ditingkatkan apabila telah terbiasa. Dalam satu minggu saja hasilnya dapat dirasakan, katanya.
Dalam program tersebut KDO juga menyediakan dagangan aneka sayur dan tanaman organik sebagai buah tangan yang dapat dibeli oleh pengunjung.
Kegiatan ini memang masih baru dan belum banyak warga Jakarta yang mengetahuinya, namun diharapkan pada masa mendatang akan semakin banyak peminatnya, demikian Nuning. (*)
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007
