"Sewaktu-waktu semburan abu vulkanik Gunung Kerinci bisa mencapai ketinggian yang mengganggu jalur penerbangan, oleh sebab itu lebih baik menghindari jalur ini," kata Sekretaris BPBD Solok Selatan, Sumardianto di Padang Aro, Selasa.
Dia mengatakan, jalur penerbangan melewati Gunung Kerinci ini tidak dilarang tetapi lebih baik dihindari sebelum terjadi kejadian yang bisa membahayakan.
"Ada beberapa maskapai yang menggunakan jalur ini dan sekarang sebaiknya dihindari dulu," katanya.
Dia menyebutkan, aktivitas kegempaan tremor Gunung Kerinci masih seperti biasanya tetapi gempa hembusan meningkat dari biasanya.
Terkait dengan gempa yang berpusat di Pesisir Selatan Sumbar dengan kekuatan 6,5 Skala Richter pada Kamis lalu katanya, bisa saja mempengaruhi aktivitas Gunung Kerinci sebab sumbernya dekat dengan gunung.
"Dapur kawah Gunung Kerinci bisa saja diaduk oleh gempa tetapi untuk memastikannya perlu dilakukan kajian lebih lanjut," jelasnya.
Pewarta: Junisman
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2016