Jakarta (ANTARA News) - Ayah Wayan Mirna Salihin, Edi Darmawan Salihin, mengatakan barista Kafe Olivier tidak menerima uang Rp140 juta yang disebut diberikan oleh menantunya Arief Soemarko untuk membunuh Mirna.

"Itu bohong. Yang penting buku rekening dia (Rangga) dua bulan enggak ada apa-apa," kata Darmawan menjelang lanjutan sidang Jessica di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis.

Ia mengaku telah memegang bukti cetakan buku rekening Rangga dari bank.

Isu terkait aliran dana Rp140 juta tersebut mengemuka pada sidang lanjutan Jessica pada Rabu (27/7) yang diungkapkan oleh kuasa hukum Jessica, Otto Hasibuan.

"Dia (Rangga) mengaku pernah ada orang mengaku polisi menuduh dia menerima uang Rp140 juta. Nah ini polisi seharusnya kejar bagaimana nasibnya ini," ujar Otto menjelang lanjutan sidang Jessica hari ini.

Ia mengatakan, polisi seharusnya mendalami saksi dan bukti tuduhan tersebut sehingga dapat memunculkan kemungkinan lain dalam kasus ini.

"Kalau dia benar-benar menerima uang itu, kan lain lagi urusannya. Selama ini kan selalu dituding saja si Jessica. Jadi saya ingin sebenarnya kita jangan pakai kacamata kuda, selalu Jessica," kata Otto.

Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2016