Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah akan mengakhiri kontrak pengelolaan 12 blok minyak dan gas (Migas) tahun ini karena habis masa eksplorasinya. "Ada 12 blok yang masa eksplorasinya habis dan itu segera diputuskan kontraknya," kata Dirjen Migas Departemen ESDM Luluk Sumiarso usai acara Sinkronisasi Kebijakan Program Kegiatan Departemen ESDM 2007-2009 yang dibuka Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro di Jakarta, Kamis. Namun, ia tidak memerinci nama-nama blok tersebut. Blok-blok tersebut selanjutnya akan ditawarkan kembali. Luluk mengatakan, pihaknya juga telah menyurati para kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) yang saat ini melakukan kegiatan eksplorasi, namun tidak menyebutkan hasil cadangannya. "Saya telah ingatkan dan tidak ragu-ragu menindak sesuai peraturan perundangan-undanganya," katanya. Luluk menambahkan, pada akhir April atau awal Mei ini pihaknya akan mengumumkan pembukaan tender sekitar 20 blok migas. Blok-blok yang ditawarkan itu dilakukan baik melalui penunjukan langsung maupun lelang terbuka. Penawaran blok tersebut merupakan bagian rencana pemerintah yang akan membuka tender 40 blok migas dalam dua kali penawaran pada 2007.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007