Shanghai (ANTARA News) - Saham-saham Tiongkok ditutup memguat pada Rabu, karena musim laba mendekati akhir, dengan hasil sementara positif di tengah tanda-tanda bahwa para investor yang didukung negara telah membeli saham-saham unggulan dalam upaya membantu menstabilkan pasar.

Indeks saham-saham unggulan CSI300 naik 0,5 persen menjadi berakhir di 3.327,79 poin, sementara indeks komposit Shanghai naik 0,4 persen menjadi ditutup pada 3.085,49 poin, lapor Reuters.

Untuk bulan ini, indeks CSI300 dan SSEC masing-masing naik 3,9 persen dan 3,6 persen.

Hampir 3.000 perusahaan tercatat di negara ini telah menerbitkan hasil setengah tahunannya, membukukan penurunan 5,5 persen pada laba bersih gabungan mereka, menurut China Securities Journal.

Namun dengan bantuan dari banyak investor, tiga-perlima dari perusahaan-perusahaan tersebut melaporkan pertumbuhan laba, sementara sektor-sektor yang membengkak seperti baja dan batubara menunjukkan tanda-tanda pemulihan tentatif.

"Semua orang mengatakan ekonomi buruk, tetapi jika Anda melihat hasil-hasil perusahaan tercatat (listed company), mereka tidak seburuk yang beberapa telah perkirakan," kata David Dai, direktur investor Nanhai Fund Management Co. yang berbasis di Shanghai.

Para investor menarik kepercayaan dari pengungkapan perusahaan bahwa kelompok investor yang didukung negara pada semester pertama meningkatkan kepemilikan di berbagai perusahaan berkapitalisasi besar termasuk PetroChina, Bank of Communications, Agricultural Bank of China dan CRRC Corp.

Sentimen juga dibantu oleh lonjakan di sektor properti. Penentu arah ekonomi, Vanke, melonjak 10 persen di Shanghai di tengah berita bahwa Nexus Capital telah meningkatkan kepemilikan sahamnya di saham Vanke yang tercatat di Hong Kong.
(Uu.A026/B012)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2016