Jakarta (ANTARA News) - Operator seluler PT Telkomsel meluncurkan layanan "mobile wireless broadband" berbasis infrastruktur "high speed downlink packet access/HSDPA", dengan kecepatan "browsing" mencapai 3,2 Megabite per detik. "Tahap awal layanan ini akan disediakan di enam kota besar yang memiliki basis pengguna layanan data berbasis general packet radio services (GPRS), yaitu Jakarta, Batam, Surabaya, Bandung, Medan, dan Balikpapan," kata VP Marketing & CRM Telkomsel, Henri Mulya Sjam, di Jakarta, Minggu. Dalam keterangan tertulis Henri menjelaskan produk yang merupakan evolusi dari layanan seluler generasi ketiga (3G) ini akan diperluas ke kota seperti Surabaya, Bandung, Denpasar, Medan, dan Balikpapan. Pada tahap awal layanan internet berkecepatan tinggi ini dapat diakses di sejumlah lokasi di Jakarta yang meliputi wilayah Pondok Indah, Kemang, Cipete, Kelapa Gading, Cipete, Kemayoran. Layanan yang dikemas dengan nama TelkomselFlash ini, ujarnya, memiliki perbedaan mendasar dan keunggulan lebih dibanding produk yang ditawarkan operator karena dapat diakses pelanggan pelanggan pascabayar maupun prabayar. "Keistimewaan Telkomsel Flash juga karena menggunakan sistem penghitungan tarif berdasarkan waktu ("time based"), sehingga penggunaannya lebih murah dibanding berdasarkan volume trafik "download" internet," katanya. Selama promosi hingga akhir September 2007, ujar Henri, tarif yaitu Rp 350 per menit, paket 3 jam Rp 30.000 untuk sehari pemakaian, paket 24 jam Rp 100.000 untuk seminggu, paket bulanan 40 jam Rp 200.000, 100 jam Rp 400.000, dan 250 jam Rp 800.000. Pada layanan ini, Telkomsel juga menawarkan paket "bundling" atau penjualan produk bersama dengan "USB Modem". "Pada bulan pertama sejak diluncurkan, Telkomsel akan menjual sekitar 1.000 unit USB Modem. Kita lihat respon pasar. Kalau bagus akan dilepas lebih dari 1.000 unit per bulan," ujarnya. Pada bulan pertama sejak diluncurkan, Telkomsel akan menjual sekitar 1.000 unit USB Modem. Kita lihat respon pasar. Kalau bagus akan dilepas lebih dari 1.000 unit per bulan," ujarnya. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2007