Dana PKBL BUMN Capai Rp5,7 Triliun

Bogor (ANTARA News) - Dana dalam rangka Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dari badan usaha milik negara (BUMN) mencapai Rp5,7 triliun yang digunakan untuk berbagai program dan kegiatan kemitraan dan bina lingkungan. "BUMN selain memiliki tanggung jawab kepada pemegang saham juga memiliki tanggung jawab kepada masyarakat. Tanggung jawab kepada masyarakat antara lain dilakukan melalui program kemitraan dan bina lingkungan," kata Staf Ahli Menneg BUMN Bidang Kemitraan Usaha Kecil, Parikesit Suprapto dalam acara Gerakan Penghijauan Peduli Banjir Jakarta dan Sekitarnya di Desa Sukagalih Kecamatan Megamendung Kabupaten Bogor, Selasa. Ia menjelaskan, PKBL atau yang sering disebut dengan corporate social responsibility (CSR) merupakan program kepedulian dan tanggung jawab BUMN kepada masyarakat di mana dana untuk program tersebut diambil dari sebagian keuntungan BUMN. Program kemitraan merupakan program dalam rangka membantu pengembangan usaha kecil dan mikro agar dapat berkembang menjadi usaha mandiri. "Sejak 1989 hingga saat ini (akhir 2006), sudah lebih dari 400 unit usaha kecil dan mikro telah dibantu melalui program kemitraan dengan dana bergulir yang mencapai Rp5 triliun," kata Parikesit. Sementara untuk Bina Lingkungan, jumlah dana yang telah dikucurkan mencapai Rp700 miliar. Program tersebut ditujukan untuk membantu masyarakat dalam mengatasi berbagai masalah yang muncul. "Dalam revisi program PKBL, untuk bina lingkungan akan ditambah dengan membantu masyarakat dalam usaha pelestarian lingkungan/alam termasuk penghijauan," kata Parikesit. Sementara itu Dirut PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen), Achmad Subianto menyatakan, penanaman pohon di Mega Mendung sebagai upaya pelestarian alam dan pencegahan banjir merupakan salah satu PKBL yang dilaksanakan BUMN asuransi tersebut. "Bersama dengan mitra kerja (Bank BTN, Bank Mandiri, Bank BRI, PT Askes, dan BUMN lainnya), Taspen menanam berbagai pohon baik tanaman keras maupun tanaman buah di lahan seluas sekitar 150 ha," kata Achmad. Ia menyebutkan, pada hari Selasa ini ditanam sebanyak 60.000 batang pohon sehingga total pohon yang ditanam akan mencapai 760.000 batang pohon dari target sebanyak 1 juta pohon. (*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007