"Kalau diprosentasekan kondisi jalan baik sebanyak 36 persen, sedang 32 persen, rusak sedang 20 persen dan rusak berat 12," kata Prasetyo, di Palu, Sabtu.
Ia menjelaskan untuk pembangunan infrastruktur jalan pada 2016, dari 828,332 kilometer total panjang jalan dalam status jalan kota, mereka mengerjakan sepanjang 74,79 kilometer. Pekerjaan itu meliputi peningkatan jalan sepanjang 34,687 kilometer dan rehabilitasi sepanjang 40,111 kilometer, serta penanganan pemeliharaan rutin.
"Untuk penggunaan anggaran berasal dari DAK regular Rp45,23 miliar, DAK tambahan Rp46,54 miliar serta APBD 2016, 21,83 miliar," ungkapnya.
Menurut dia, penanganan jalan yang diakomodasi pada tahun anggaran 2016, merupakan usulan musyawarah perencanaan pembangunan desa (musrembang), atau system botton up usulan jalan lingkungan sekunder.
Selain itu, penanganan juga berdasarkan syarat kriteria DAK dan kewenangan SKPD dalam penanganan jalan utama yakni jalan arteri sekunder, kolektor sekunder dan lokal sekunder.
Pewarta: Fauzi
Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2016
