Jakarta (ANTARA News) - Menteri Sekretaris Negara Yusril Ihza Mahendra mengatakan, hingga saat ini para menteri di jajaran Kabinet Indonesia Bersatu masih utuh dan bekerja seperti biasa tanpa terpengaruh isu akan adanya reshuffle kabinet. "Kabinet ini tetap utuh bekerja dan saya berharap berikanlah kesempatan dan ketenangan untuk bekerja karena tugas mereka (para menteri) begitu berat dan banyak tekanan," katanya menjawab pertanyaan wartawan di Kantor Presiden Jakarta, Selasa. Hingga saat ini, katanya, Presiden tidak pernah berbicara soal reshuffle kepada para menteri. "Seperti minggu lalu, beliau (Presiden) sudah menjelaskan bahwa semua itu kewenangan beliau dan serahkanlah kepada beliau. Jadi seluruh anggota kabinet sepengatahuan saya tenang-tenang saja dengan hal ini," katanya. Ia juga membantah adanya isu yang menyebut beberapa anggota kabinet mengundurkan diri. "Itu rumor saja, sampai sejauh ini tidak ada surat pengunduran diri dari siapapun. Normalnya kalau ada surat kepada Presiden disampaikan dulu ke Sekneg kecuali kalau dibawa langsung ke Presiden, tetapi sampai sekarang tidak ada," katanya. Menanggapi soal isu reshuffle, Yusril mengatakan, hal itu terkait dengan masalah politik karena kalau terkait masalah hukum, tentunya tidak bisa dicampur dengan masalah politik. "Sekarang ini seolah-olah masalah hukum, tetapi sebenarnya ini masalah politik, jadi tenang-tenang sajalah. Saya tidak mau komentar apa-apalah tapi saya memang melihat keadaan seperti itu, sekarang ini banyak orang mau reshuffle`, banyak orang yang mau jadi menteri," katanya.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007