"Jumlah ini berdasarkan hasil pencocokan dan penelitian yang telah dilakukan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) selama sebulan," kata Verrianto Madjowa, anggota KPU provinsi Gorontalo, Sabtu.
Menurutnya, terjadi pengurangan yang cukup banyak dari jumlah Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) yang diserahkan Kementerian Dalam Negeri ke KPU sebanyak 813.640.
Ia menambahkan, dari data pemilih sementara 796.657 orang, yang belum memiliki KTP elektronik atau belum dipastikan KTP elektroniknya sebanyak 35.282 orang.
"Bagi mereka tetap masih bisa memilih namun harus ada surat keterangan dari dinas kependudukan setempat," jelas Verrianto.
Dijelaskanya, dari data DPS tersebut, telah ditetapkan juga jumlah TPS se-Provinsi Gorontalo sebanyak 1.979 TPS, dengan rincian di Kabupaten Gorontalo sebanyak 713 TPS, Boalemo 265 TPS, Pohuwato 230, Bone Bolango 262 TPS, Gorontalo Utara 123 TPS dan Kota Gorontalo 254 TPS.
Sementara rincian jumlah pemilih di kabupaten dan kota sebagai berikut, Kabupaten Gorontalo laki-laki sebanyak 138.979 orang dan perempuan 140.233 orang, sehingga total 279.212 orang.
Di kabupaten Boalemo laki-laki sebanyak 50.417 orang dan perempuan 49.170 orang (total 99.587 orang). Kabupaten Pohuwato laki-laki 49.026 orang dan perempuan 48.090 orang (total 97.116 orang), Kabupaten Bone Bolango laki-laki 54.521 orang dan perempuan 55.011 orang serta jumlah (109.532 orang).
Kabupaten Gorontalo Utara laki-laki 42.236 orang dan perempuan 41.446 orang (83.682 orang) , Kota Gorontalo laki-laki 61.795 orang dan perempuan 65.733 orang (127.528 orang).
Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2016
