Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta jajaran pemerintahan di pusat dan daerah untuk tegar dan sabar dalam menghadapi kritikan, termasuk kecaman yang kadang-kadang melampaui batas. "Kita tidak boleh menyerah, harus kita hadapi dengan tegar dan harus kita lanjutkan tugas dan pengabdian kita," katanya pada Tasyakuran Milad Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ke-9 di Auditorium Birawa Kompleks Bidakara Jakarta, Jumat. Secara khusus kepada kader-kader PKS baik di jajaran pemerintahan, kabinet, para pemimpin daerah seperti gubernur, bupati, dan walikota, Presiden mengajak untuk terus bekerja dengan ikhlas, keras, dan cerdas untuk mensukseskan program pemerintah. Presiden mengakui, dalam mengemban amanah itu, banyak tantangan dan permasalahan yang tidak ringan. "Tetapi, dengan semangat dan keuletan kita semua termasuk para kader PKS di jajaran pemerintahan, saya yakin tugas yang berat itu akan dapat dilaksanakan," kata Presiden yang didampingi Ibu Ani Yudhoyono. Sementara itu, Ketua Majelis Syuro PKS KH Hilmy Aminuddin dalam kesempatan itu mengatakan peringatan Tasyakuran Milad (hari jadi) PKS tersebut diharapkan dapat memperkokoh dan memastikan komitmen PKS untuk terus melakukan pelayanan kepada masyarakat. Hadir dalam acara tersebut antara lain Presiden PKS Tifatul Sembiring, Menkop UKM Suryadharma Ali yang , Menperin Fahmi Idris, Menpera Yusuf Asy`ari, Menpora Adyaksa Dault, Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, serta Cagub DKI yang diusung PKS Adang Daradjatun. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007