Bogor (ANTARA News) - SMA Negeri 1 Yogyakarta dan SMA Negeri 5 Denpasar tampil sebagai juara dan runner-up kompetisi Kuis Ozon Nasional (KON) yang diselenggarakan Kantor Menteri Negara Lingkungan Hidup (Meneg LH) di Bogor, pada 25-26 April. "Juara dan runner-up KON akan diikutsertakan pada kuis serupa tingkat sub-regional ASEAN dan tingkat regional Asia Pasifik tahun ini. Kami masih menunggu konfirmasi kepastian waktu dan tempatnya," kata panitia penyelenggara KON, Tri Widayati, kepada ANTARA News di Bogor, Kamis. Dikatakannya, sebelum diikutsertakan pada kompetisi kuis ozon tingkat sub-regional dan regional, juara dan runner-up KON akan diberi pengayaan wawasan tentang lingkungan hidup di Jakarta. KON diikuti 11 SMA dari delapan provinsi, dari 12 SMA yang diundang. Ke-11 SMA peserta KON adalah SMA Islam Al Azhar Jakarta, SMA Lab School Jakarta, SMAN 34 Jakarta, SMAN 9 Jakarta, SMAN 6 Semarang, SMAN 1 Yogyakarta, SMAN 1 Mojokerto, SMAN 1 Bukittinggi, SMAN 8 Pekanbaru, SMAN 5 Denpasar, dan SMA Lokon Tomohon Sulawesi Utara. SMAN yang tidak bisa hadir adalah SMAN 3 Bandung. Kuis diselenggarakan dalam dua babak, yaitu babak penyisikan dan babak final. Dalam babak penyisihan, lomba diselenggarakan dengan materi soal pilihan ganda, soal jawaban pendek, dan soal presentasi. Sedangkan pada babak final, materi soal meliputi pilihan ganda, soal rebutan, soal lemparan. Maksudnya, jika satu grup enggan menjawab, bisa dilemparkan pada grup lainnya. Kuis ini dinilai oleh Dewan juri yakni tim ahli dan tim teknis lingkungan dari Kantor Meneg LH. Menurut Tri yang juga Kasubbid Perlindungan Lapisan Ozon Bidang Perlindungan Atmosfer Kantor Meneg LH, ke-12 sekolah tersebut diundang Kantor Meneg LH untuk mengikuti kompetisi KON dengan pertimbangan, telah mengikuti kegiatan sosialisasi lingkungan dalam program adiwiyata serta memiliki jejaring terhadap lingkungan.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007