"Jika, dibandingkan dengan Polrestabes Surabaya, Polrestabes Medan masih ketinggalan jauh," kata Anggota Komisi III DPR RI Junimart Girsang saat melakukan kunjungan kerja (Kunker) bersama Hasrul Azwar, di Polrestabes Medan, Rabu.
Ia menyebutkan, di Polrestabes Surabaya semua pelayanan sudah berbasis online.
Selain itu, peningkatan pelayanan di Polrestabes Surabaya juga terlihat dari sinergitas ke semua Ketua RT/RW di daerah tersebut.
"Karena semuanya berbasis online, para pimpinan di Polrestabes Surabaya bisa mengetahui keberadaan anggotanya," ujar Junimart.
Bahkan, kata dia, tanpa kehadiran polisi, Ketua RT/RW bisa menangani terlebih dulu permasalahan yang ada di masyarakat.
Sementara itu, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Sandi Nugroho dalam paparannya, mengusulkan soal perpindahan Mako Polrestabes Medan.
Keberadaan mako yang sekarang, menurut dia, dinilai tidak layak lagi untuk menampung sekitar 2.000 lebih personel dan PNS di lingkungan Polrestabes Medan.
"Ada permintaan agar Mako Polrestabes Medan yang sekarang ini, dapat dipindahkan ke SPN Sampali," ujar Kombes Pol Sandi.
Kapolrestabes mengatakan, meskipun SPN Sampali sudah dipindahkan ke Hinai, Kabupaten Langkat, namun hingga saat ini proses perpindahan Mako Polrestabes ke SPN Sampali belum jelas.
Mengenai kondisi tersebut, Junimart menyarankan agar Polrestabes Medan mengusulkan ke Pemkot Medan melalui koordinasi Gubernur Sumatera Utara untuk memperoleh lahan.
"Kemudian, Polrestabes Medan mengajukan anggaran ke Polda Sumut melalui bagian perencanaan supaya dapat ditembuskan ke Kapolri," kata anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan itu.
(M034/I023)
Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2017
