Tokyo (ANTARA News) - Jumlah perusahaan yang bangkrut di Jepang pada April 2007 turun 10,8 persen dari bulan sebelumnya, setelah meningkat 12,0 persen pada Maret, kata perusahaan riset swasta Teikoku Databank Ltd, Senin. Jumlah perusahaan yang bangkrut pada bulan lalu mencapai 817, di bawah 916 pada Maret yang merupakan jumlah kebangkrutan bulanan terbesar sejak Teikoku mulai mengkompilasi data dalam bentuk saat ini pada April 2005. Total kewajiban yang ditinggalkan perusahaan-perusahaan gagal tersebut meningkat 25,0 persen bulan-ke-bulan menjadi 591,27 miliar yen pada April, setelah meningkat 68,6 persen pada Maret, kata Teikoku, seperti dikutip XFN-Asia. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007