Jakarta (ANTARA News) - Kamar Dagang Industri (Kadin) mengimbau, agar BI dapat menjaga nilai tukar rupiah di kisaran Rp9.000 hingga Rp9.500 per dolar Amerika Serikat (AS) sehingga ekportir tidak dirugikan. "Saya minta stabilitas Rp9.000-9.500 itu dijaga. Itu tugas BI, kapan beli kapan lepas," kata Ketua Kadin, MS Hidayat, di sela-sela silaturahmi menteri-menteri baru Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) dengan Kadin di Jakarta, Rabu. Dia mengingatkan, level ideal minimal saat ini adalah Rp9.000. "Kalau lebih rendah dari itu, yang dirugikan nanti eksportir," katanya Hidayat meminta, agar nilai rupiah itu bisa dibuat stabil dalam kisaran tertentu, dan penguatan yang terjadi harus dilakukan secara gradual, jangan fluktuatif. Rupiah sendiri pada perdagangan Rabu ditutup pada level Rp8.790 per dolar AS. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007