Liestiadi di Makassar, Kamis, mengatakan ketiga pemain yang dikhawatirkan menjadi momok bagi timnya dalam pertandingan nanti yakni gelandang asal Belanda Willem Jan Pluim, striker asal Reinaldo Elias da Costa dan M Rahmat.
"Namun khusus untuk dua pemain asingnya yakni Reinaldo dan Willem Jan Pluim memang dalam beberapa pertandingan selalu menjadi momok bagi tim lawan. Itupun mengapa kita patut memberikan kewaspadaan," ujarnya.
Mantan pelatih PSM itu menjelaskan, dirinya memang begitu tahu banyak soal kekuatan PSM karena sempat ditanganinya beberapa turnamen sebelumnya.
Namun untuk saat ini atau PSM yang berlaga di Liga 1, kata dia, memang merupakan tim yang jauh berbeda dalam hal kekuatan dan koordinasi.
"Begitupun dengan M Rahmat yang memang memiliki kecepatan dan sewaktu-waktu bisa memberikan ancaman ke pertahanan Persipura. Kami tentunya akan berupaya untuk bermain sebaik mungkin agar mampu mendapatkan poin," ujarnya.
Sementara itu, gelandang bertahan PSM Marc Anthony Klok terancam tidak bisa memperkuat tim "Juku Eja" menghadapi Persipura.
Media Officer PSM, A Widya Syadzwina, mengatakan pemain asal Belanda itu memang baru saja mengalami cedera ligamen dan harus berlatih secara terpisah dengan pemain yang lain.
"Jadi soal kepastian apakah Klok bisa diturunkan menghadapi Persipura Jayapura atau tidak, saat ini masih 50:50. Kami masih akan melihat perkembangannya dalam dua hari ini untuk memutuskan apakah layak turun atau tidak," katanya.
Ia menjelaskan, keberadaan pemain kelahiran Amsterdam, Belanda pada 20 April 1993 itu memang sejauh ini begitu vital di lini tengah PSM.
Penampilannya yang lebih konsisten dan selalu bermain sesuai yang diharapkan membuat tim pelatih terus menjadikannya sebagai pemain utama dalam setiap pertandingan yang dijalani tim PSM Makassar di kompetisi Liga 1.
(T.KR-AKR/S036)
Pewarta: Abd Kadir
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2017
