"Korsletingnya berasal dari kabel instalasi di ruangan rapat utama, tetapi api cepat dilokalisir sehingga tidak menjalar ke ruangan lain. Ini murni karena pemicunya dari sistem kelistrikan," ujarnya di Ternate, Selasa.
Kabel yang memicu hubungan arus pendek (korsleting), dikemukakannya tidak kuat menahan beban arus listrik sehingga menciptakan hubungan pendek arus listrik dengan kabel lainnya.
Tugas Dwi Apriyanto, yang telah dipromosikan menduduki posisi barunya sebagai Staf Ahli Sosial Budaya Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), belum mengetahui kapan kali terakhir pemeriksaan instalasi listrik pada gedung bekas kantor Bupati Maluku Utara itu.
"Saya sempat panik jangan sampai api membesar dan membakar dokumen penting di ruangan Biro SDM dan Biro OPS. Namun, anggota polisi yang ada di lokasi kejadian dibantu pemadam kebakaran bisa memadamkan api 15 menit kemudian," ujarnya.
Oleh karena itu, ia menambahkan dokuman-dokumen penting cepat diamankan sehingga tidak ikut terbakar, termasuk di ruang Biro Sumber Daya Manusia (SDM) dan Biro Operasi (OPS).
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2017