Wakapolri Komjen Pol Syafruddin membenarkan rencana kunjungan tersebut. "Halalbihalal itu, silaturahmi," kata Komjen Syafruddin di Jakarta.
Ia meminta agar kunjungan itu tidak dicurigai sebagai suatu upaya pelemahan KPK, karena kunjungan tersebut merupakan silaturahmi seperti halnya saat KPK ke Mabes Polri pada Kamis (6/7).
"Pekan lalu Komisioner KPK juga datang, jadi kami menjalin komunikasi yang kondusif ya supaya tidak terjadi kegaduhan politik panitia angket dan lembaga (DPR) itu adalah lembaga politik," ujarnya.
"Di satu sisi KPK itu adalah lembaga independen di bidang penegakan hukum antikorupsi. Jadi ada dua sisi dua kutub, yang perlu di komunikasikan dengan baik supaya tidak terjadi kegaduhan politik, dan Polri siap dengan itu," katanya lebih lanjut.
(Baca juga: Romli: 36 jadi tersangka KPK tanpa bukti permulaan)
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Heppy Ratna Sari
COPYRIGHT © ANTARA 2017