Jakarta (ANTARA News) - PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) akan menambah investasi untuk tiga line (jalur) perakitan televisi (tv) LCD di pabriknya di Pulo Gadung, Jakarta Timur, menyusul tren meningkatnya permintaan TV LCD di dalam negeri dengan laju pertumbuhan di atas 100 persen. "Kami akan investasi jalur perakitan baru TV LCD, sekarang masih dalam studi," kata GM Pemasaran dan Penjualan PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) Iffan Suryanto, di Jakarta, Senin. Ia mengatakan, permintaan TV LCD di Indonesia tumbuh sangat pesat di Indonesia, naik di atas 100 persen, dan diperkirakan akan terus tumbuh karena harga TV LCD yang terus mendekati televisi konvensional yang masih menggunakan tabung, terutama TV flat (layar datar). "Sekarang ini harga TV LCD 26 inci sudah mendekati TV flat ukuran besar. Jadi ke depan kemungkinan pasar TV flat akan beralih ke TV LCD," ujarnya. Ia memperkirakan jalur perakitan TV LCD baru tersebut akan melibatkan tenaga kerja sekitar 50 orang. Sayangnya Iffan belum mengetahui berapa investasi tambahan untuk menambah jalur perakitan baru tersebut. Ditambahkan Humas SEID, Inesri saat ini pihaknya memiliki satu jalur perakitan TV LCD yang mampu berproduksi secara maksimal sekitar 2.500 unit per bulan. "Rencananya kami akan menambah tiga jalur perakitan TV LCD sehingga nanti ada empat line untuk mengantisipasi permintaan yang meningkat," katanya.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007